Minggu, 07 Desember 2014

Umrah 2015 Januari

Tunaikan Ibadah Umroh Di Bulan Januari

Umrah Bersama permata hijaz Tour
Umrah Bersama permata hijaz Tour
Tak sedikit umat muslim yang kecewa karena gagalnya bernagkat umroh di bulan Ramadhan kemarin karena beberapa hal seperti sulitnya mendapatkan visa umroh, adanya virus MERS yang merebak dan faktor-faktor lainnya.

Namun ternyata Anda tidak perlu khawatir tidak dapat menunaikan ibadah umroh di tahun ini karena permata hijaz tour telah membuka program umroh bulan Desember untuk mewujudkan rencana ibadah umroh Anda yang gagal di bulan-bulan sebelumnya.

Anda bisa mengisi liburan akhir tahun nanti dengan menunaikan ibadah umroh bersama dengan Cheria Wisata. Selain berbagai program umroh plus yang disediakan, Cheria Wisata juga memberikan program umroh reguler bagi Anda yang ingin sekedar menunaikan ibadah umroh di tanah suci dengan lebih khidmat.

Lamanya umroh reguler memakan waktu sekitar 9 hari ibadah dengan mengunjungi kota Madinah, Makkah dan Jeddah tentunya. Anda bisa menunaikan umroh reguler ini bersama dengan keluarga maupun teman-teman Anda yang akan membuat liburan akhir tahun menjadi lebih bermakna.

Ada beberapa pilihan program umroh reguler yang bisa Anda jadikan referensi, diantaranya ada umroh reguler keberangkatan dengan Garuda Indonesia, umroh reguler keberangkatan dengan Mihin Lanka, umroh reguler keberangkatan dengan Etihad Airways dan lainnya yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan yang ada.

Berikut ini ada beberapa destinasi ziarah di tanah suci yang bisa Anda kunjungi saat menunaikan ibadah umroh reguler bersama dengan Cheria Wisata nanti, diantaranya :

Jabal Nur

Jabal Nur terletak di kota Makkah, tepatnya berada di sebelah utara Masjidil Haram, yang berjarak kurang lebih 6 km dari Masjidil Haram. Jabal Nur telah menjadi tempat ziarah idaman para jamaah umroh di kota Makkah. Anda bisa melihat keindahan kota Makkah secara leluasa dari puncak Jabal Nur ini.
pemandang jabal nur
pemandang jabal nur

Jabal Rahmah

Jabal Rahmah terletak di kota Makkah, tepatnya berada di sebelah timur Padang Arafah.Jabal Rahmah adalah tempat dimana Adam dan Hawa pertama kalinya dipertemukan dan memadu cinta di dunia. Dari atas puncak Jabal Rahmah ini, Anda akan diberikan pemandangan indah Padang Arafah.
Jutaan orang yang berbondong-bondong ingin berdo'a
berdoa di jabal rahmah

Jabal Tsur

Gunung ini merupakan gunung tertinggi di kota Makkah, yang di puncak gunung ini terdapat sebuah gua. Di mana di dalam gua tersebut Rasulullah dan Abu Bakar pernah bersembunyi saat dikejar-kejar oleh kaum kafir Quraisy, sewaktu Rasulullah hendak hijrah menuju Madinah. Namun berkat pertolongan Allah secara tiba-tiba laba-laba menutup pintu gua dengan sarang yang dibuatnya pada saat kaum kafir Quraisy berada di pintu gua. Sehingga Rasulullah dan Abu Bakar selamat.
 tempat rasulullah di selamatkan
 tempat rasulullah di selamatkan
Nah bagi Anda yang sudah tidak sabar untuk menunaikan ibadah umroh di tanah suci, maka segera hubungi PERMATA HIJAZ TOUR yang akan memberikan berbagai informasi terlengkap mengenai beragam program umroh yang ada di bulan Desember nanti ya. Selamat berlibur!



Keutamaan Kota Madinah

Inilah Keutamaan Kota Madinah, Semoga Kita Bisa Mengunjunginya


Begitu banyak peninggalan-peninggalan bersejarah dengan nilai-nilai keimanan tinggi terkumpul di Madinah. Keutamaan dan kemuliaan kota Madinah menghiasi pendengaran dan penglihatan.
Allah 'Azza wa Jalla menjadikan kota Madinah sebaik-baik tempat setelah Makkah Al Mukarramah. Tempat diturunkannya wahyu dan tempat bertemunya antara Muhajirin dan Anshor, dan di dalamnya ditegakkan bendera jihad fi sabilillah dan tersebarnya Al Islam keseluruh penjuru alam. Banyak hadist Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam menjelaskan sisi-sisi keutamaan kota Madinah. Diantaranya adalah:

1. Madinah Sebagai Kota Suci

Madinah oleh Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam dijadikan sebagai kota suci. Di sinilah Islam tumbuh, berkembang, dan menyebar luas, sehingga semesta yang pada waktu itu tertutup oleh kegelapan jahiliyah menjadi terang benderang oleh cahaya Islam.
Diriwayatkan dari Abdullah bin Zaid bin `Ashim Radhiyallahu 'Anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda,
إِنَّ إِبْرَاهِيمَ حَرَّمَ مَكَّةَ وَدَعَا لِأَهْلِهَا وَإِنِّي حَرَّمْتُ الْمَدِينَةَ كَمَا حَرَّمَ إِبْرَاهِيمُ مَكَّةَ وَإِنِّي دَعَوْتُ فِي صَاعِهَا وَمُدِّهَا بِمِثْلَيْ مَا دَعَا بِهِ إِبْرَاهِيمُ لِأَهْلِ مَكَّةَ
"Sesungguhnya Ibrahim telah mengharamkan Makkah dan mendoakan penduduknya dan sesungguhnya aku mengharamkan Madinah sebagaimana Ibrahim telah mengharamkan Makkah. Dan sesungguhnya aku juga berdoa agar setiap sha` dan mudnya diberkahi dua kali lipat dari yang didoakan Ibrahim untuk penduduk Makkah." (HR. al-Bukhari dan Muslim)
Dari Jabir Radhiyallahu 'Anhu, ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda,  
إِنَّ إِبْرَاهِيْمَ حَرَّمَ مَكَّةَ. وَإِنِّي حَرَّمْتُ الْمَدِيْنَةَ مَا بَيْنَ لاَبَتَيْهَا. لاَ يُقْطَعُ عِضَاهُهَا وَلاَ  يُصَادُ صَيْدُها
"Sesungguhnya Ibrahim menjadikan Makkah Tanah Suci dan aku menjadikan Madinah Tanah Suci di antara tepinya. Tidak boleh ditebang kayu berdurinya dan tidak boleh diburu binatang buruannya." (HR. Al-Bukhari)

Dan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam telah menjelaskan batasan-batasan tanah haram di Madinah. Wilayah haram membentang dari Gunung Tsaur (yang merupakan perbatasan sebelah utara) hingga Gunung I'er (yang merupakan perbatasan sebelah selatan). Dan dari Harroh Waqim (yang merupakan perbatasan sebelah timur) hingga Harroh Wabroh (yang merupakan perbatasan sebelah barat).

keindahan kota madinah
keindahan kota madinah

2. Jaminan Syafaat Bagi Orang yang Menanggung Kesusahan di Madinah dan Meninggal di Dalamnya

Ini merupakan sebuah kehormatan bagi penduduk Madinah atau yang menziarahinya apabila meninggal di dalamnya. Rasullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam menganjurkan umatnya agar menutup usia di Kota tersebut. Beliau bersabda,
Siapa yang mampu menutup usia di Madinah, maka hendaklah dia meninggal di sana, karena aku memberi Safa`at pada orang yang meninggal di sana.”( HR. Tirmizi dan Ahmad)
Diriwayatkan dari Sa'id bin Abu Sa'id dari Abu Sa'id maula Al-Mahri, dia datang kepada Abu Sa'id Al Khudri Radhiyallahu 'Anhu di malam peristiwa Al-Harrah meminta nasehatnya untuk keluar dari Madinah, seraya mengeluhkan harga barang-barang yang tinggi dan ia mempunyai banyak tanggungan. Dia menyampaikan, sudah tidak mampu lagi menanggung cobaan dan kesulitan hidup Madinah. Lalu Abu Sa'id Al-Khudri Radhiyallahu 'Anhu menjawab, “Celakalah engkau! Aku tidak merestuimu untuk melakukan hal itu, karena sesungguhnya aku pernah mendengar Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalambersabda:
لَا يَصْبِرُ أَحَدٌ عَلَى لَأْوَائِهَا فَيَمُوتَ إِلَّا كُنْتُ لَهُ شَفِيعًا أَوْ شَهِيدًا يَوْمَ الْقِيَامَةِ إِذَا كَانَ مُسْلِمًا
"Tidaklah seseorang yang tetap tinggal (di Madinah), bersabar dengan cobaan dan kesukarannya lalu meninggal di sana, melainkan aku akan memberi Safa'at dan menjadi saksinya pada hari kiamat, jika ia seorang muslim.”(HR. Muslim)
Dari Ibnu Umar Radhiyallahu 'Anhuma, ia pernah mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda,
مَنْ صَبَرَ عَلَى لَأْوَائِهَا كُنْتُ لَهُ شَفِيعًا أَوْ شَهِيدًا يَوْمَ الْقِيَامَةِ
"Siapa bersabar dengan  kesukaran di Madinah, maka aku akan memberi syafa'at atau menjadi saksi untuknya pada hari Kiamat." (HR. Muslim)
Dalam sabdanya yang lain,
مَنْ اسْتَطَاعَ مِنْكُمْ أَنْ يَمُوتَ بِالْمَدِينَةِ فَلْيَفْعَلْ فَإِنِّي أَشْهَدُ لِمَنْ مَاتَ بِهَا
Siapa di antara kalian yang bisa meninggal di Madinah, hendaklah dia berusaha ke arah itu. Karena sesungguhnya Aku menjadi saksi bagi siapa yang meninggal di sana." (HR. Muslim dari Ibnu Umar)
Amirul Mukminin, Umar bin Khathab Radhiyallahu 'Anhu pernah berkeinginan meninggal di kota Madinah, beliau berdoa,

jamaah haji yang wafat di madinah
jamaah haji yang wafat di madinah
اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي شَهَادَةً فِي سَبِيلِكَ وَاجْعَلْ مَوْتِي فِي بَلَدِ رَسُولِكَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

"Ya Allah, karuniakanlah aku syahid di jalan-Mu dan jadikan kematianku di negeri Rasul-Mu Shallallahu 'Alaihi Wasallam (Madinah)." (HR. Bukhari)

3. Tempat Kembalinya Keimanan

Tidak diragukan lagi, Madinah adalah ibukota pertama umat Islam dan darinya tersebar Islam keseluruh penjuru alam. Dan setiap muslim menyimpan rasa rindu untuk menziarahinya dan karena kecintaannya kepada Rasulullah Shalallahu A'laihi Wasallam.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda,


إِنَّ الْإِيمَانَ لَيَأْرِزُ إِلَى الْمَدِينَةِ كَمَا تَأْرِزُ الْحَيَّةُ إِلَى جُحْرِهَا
Sesungguhnya keimanan akan kembali ke Madinah seperti kembalinya seekor ular ke dalam lubangnya.”( HR. Bukhari dan Muslim)

4. Bebas dari Thaun dan Dajjal

Salah satu keutamaan kota Madinah lainnya adalah ia dijaga oleh para Malaikat sehingga tha’un—yaitu wabah penyakit menular yang bisa memusnahkan semua penduduk suatu negeri— dan Dajjal tidak bisa memasukinya. Banyak hadits-hadits shahih yang menjelaskan tentangnya.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, dari Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, “Di pintu-pintu masuk Madinah terdapat para malaikat sehingga wabah tha’un dan Dajjal tidak bisa memasukinya.” (HR. Al Bukhari dan Muslim)
Dalam hadits lain, diriwayatkan dari Anas Radhiyallahu 'Anhu, dari Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda:  “Tidaklah setiap negri melainkan Dajjal akan menginjakkan kakinya di sana kecuali Makkah dan Madinah. Dan tidaklah setiap pintu masuk kota tersebut melainkan ada para malaikat yang berbaris menjaganya. Lalu Dajjal singgah di Sapha, kemudian Madinah berguncang tiga kali dan melemparkan setiap orang kafir dan munafik dari dalamnya menuju ke tempat Dajjal." (HR. Bukhari  dan Muslim, redaksinya berasal dari Muslim)

5. Madinah Adalah Tempat Yang Penuh Barakah Dan Kebaikan

Diriwayatkan dari Zaid bin Tsabit Radhiyallahu 'Anhu, dari Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam, beliau bersabda tentang kota Madinah,
إِنَّهَا طَيْبَةُ يَعْنِي الْمَدِينَةَ وَإِنَّهَا تَنْفِي الْخَبَثَ كَمَا تَنْفِي النَّارُ خَبَثَ الْفِضَّةِ
"Ia Thaibah, yaiut Madinah. Ia menghilangkan segala keburukan sebagaimana api yang menghilangkan kotoran pada perak." (HR. Muslim)
Dari 'Aisyah Radhiyallahu 'Anha berkata, "Kami tiba di Madinah ketika kota tersebut dilanda wabah penyakit sehingga Abu Bakar dan Bilal mengeluhkan keadaan itu. Ketika Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam menyaksikan keluhan para sahabatnya, beliau berdoa:
اللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيْنَا الْمَدِينَةَ كَمَا حَبَّبْتَ مَكَّةَ أَوْ أَشَدَّ وَصَحِّحْهَا وَبَارِكْ لَنَا فِي صَاعِهَا وَمُدِّهَا وَحَوِّلْ حُمَّاهَا إِلَى الْجُحْفَةِ
" Ya Allah, jadikanlah kami cinta kepada Madinah sebagaimana Engkau membuat kami mencintai Makkah bahkan lebih besar lagi, bersihkanlah lingkungannya, berkatilah untuk kami dalam setiap sha` serta mudnya (sukatan) dan alihkanlah wabah penyakit (Madinah) ke daerah Juhfah." (HR. Muslim)
إِنَّ إِبْرَاهِيمَ حَرَّمَ مَكَّةَ وَدَعَا لِأَهْلِهَا وَإِنِّي حَرَّمْتُ الْمَدِينَةَ كَمَا حَرَّمَ إِبْرَاهِيمُ مَكَّةَ وَإِنِّي دَعَوْتُ فِي صَاعِهَا وَمُدِّهَا بِمِثْلَيْ مَا دَعَا بِهِ إِبْرَاهِيمُ لِأَهْلِ مَكَّةَ
"Sesungguhnya Ibrahim telah mengharamkan Makkah dan mendoakan penduduknya dan sesungguhnya aku mengharamkan Madinah sebagaimana Ibrahim telah mengharamkan Makkah. Dan sesungguhnya aku juga berdoa agar setiap sha` dan mudnya diberkahi dua kali lipat dari yang didoakan Ibrahim untuk penduduk Makkah." (HR. al-Bukhari dan Muslim)


tampak masjid nabawi dari udara
tampak masjid nabawi dari udara

6. Memiliki Beberapa Nama yang Mulia

Madinah memiliki nama banyak yang menunjukkan akan kedudukannya yang tinggi. Tetapi hanya ada enam nama yang tersebutkan dalam hadits-hadits shahih, yaitu:
a. Yatsrib, ini adalah nama Madinah di zaman jahiliah. Lalu Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam menggantinya karena maknanya yang buruk dan melarang menggunakan nama ini setelah Islam.
b. Al-Madinah, merupakan nama yang terkenal setelah hijrah. Telah datang banyak penyebutannya dalam Al Quran dan As Sunnah shahihah.
c. Thobah & Thoibah, kedua nama ini diberikan oleh Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam.
d. Ad Daar wal Iman,  datang penyebutan kedua nama ini dalam Al-Quran Al-Karim pada firman Allah 'Azza wa Jalla,
وَالَّذِينَ تَبَوَّءُوا الدَّارَ وَالْإِيمَانَ مِنْ قَبْلِهِمْ
Dan orang-orang yang telah menempati kota Ad Daar wal Iman(yaitu kota Madinah) sebelum mereka." (QS. 59:9)
Masih banyak hadits-hadits lain yang menjelaskan keutamaan kota Madinah. Semoga ada niat besar dalam diri kita untuk menziarahinya, karena Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:
لَا تُشَدُّ الرِّحَالُ إلَّا إلَى ثَلَاثَةِ مَسَاجِدَ : الْمَسْجِدُ الْحَرَامُ ، وَمَسْجِدِي هَذَا ، وَالْمَسْجِدُ الْأَقْصَى
"Janganlah memaksakan bersafar (ke tempat tertentu karena keutamaan tempat tersebut) kecuali untuk pergi ke tiga masjid: Masjidil Haram, Masjidku ini (Masjid Nabawi), dan Masjidil Aqsha." (Muttafaq 'Alaih). Wallahu a’lam bishowaab. Semoga bermanfaat. [PurWD/voa-islam.com]
- See more at: http://www.voa-islam.com/read/tsaqofah/2011/10/27/16497/inilah-keutamaan-kota-madinah-semoga-kita-bisa-mengunjunginya/#sthash.Z4hWIE1G.dpuf

Senin, 13 Oktober 2014

Manasik Umrah


Pengalaman Umroh


Inilah Sedikit Pengalaman Saya Tentang Umroh

Saat itu tanggal 08-07-2010 saya berangkat ke tanah suci untuk melaksanakan umroh yang pertama kalinya. Awalnya saya mengira bahwa waktu perjalanan di makkah hanya berhias  gurun dan bukit berbatuan yang tidak ada kehidupan. Ternyata saya salah, di tengah-tengah luasnya gurun yang tandus itu ternyata ada seorang pengembala wanita yang sedang menggembalakan beberapa ekor dombanya.

Saya  mendapatkan hotel yang jaraknya dekat sekali antara masjid dengan hotel, saya mungkin  sering dapat ke masjid dan tidak khawatir tertinggal shalat lima waktu ataupun ibadah-ibadah yang lainnya, dan Rasul pernah bersabda,” shalat di masjidku ini lebih utama dari pada salat seribu kali di masjid lain, kecuali masjidil haram.” Dan kita di sunnahkan salat arbain, atau shalat fardhu berjamaah 40 kali, saat kita berkunjung. Dalam  riwayat lain Rosul bersabda,” Barang siapa shalat di  masjidku 40 waktu tanpa terputus maka ia selamat dari neraka dan segala siksa, dan selamat dari sifat munfik,” maka dari itu saya merasa sangat beruntung dan menjadi lebih semangat dalam menjalan ibadah.

Di dalam masjid  terdapat ar-roudhah, yang pernah di nyatakan rosul sebagai “Salah satu bagian dari taman surga” Berbekal hal tersebut, tak heran orang berlomba-lomba  untuk dapat salat, berdoa, berdzikir, atau mengaji di ar-roudhah tersebut, dan alhamdulillah saya mendapat kesempatan untuk bisa sholat disana. Mumpung masih di madinah, saya tak  menyia-nyiakan waktu untuk berkunjung ke masjid Qiblatain, dimana masjid itu memiliki dua kubah atua dua kiblat .Menurut sejarah, pada tahun ke dua di Madinah, Rasul dan para sahabat datang untuk menghibur seorang janda tua yang baru mengaalami musibah. Rasulullah shalat zuhur di sana, Saat itu setiap shalat masih menghadap ke Baitul Maqdis (utara), di tengah-tengah  shalat, tiba-tiba turun wahyu dari Allah yaitu Surat Al-baqarah : 143, yang memerintahkan agar Rasul shalat menghadap ke ka’bah di mekkah (selatan) dari madinah. Dan saat itu juga, Rasululloh  mengubah arah salatnya. Di tempat itu lalu di bangun masjid dan di namai Masjid Qiblatain atau masjid dua kiblat.

Setelah empat hari saya di Madinah, saya pun bersiap untuk berihram guna melaksanakan ibadah umroh. Sewaktu akan memasuki tanah suci, saat itu pula saya dan semua jamaah harus sudah berpakaian ihram dan mengetuk pintu perbatasan. Ketuk pintu atau salam yang disebut talbiyah itulah yang harus di ucapkan. Di miqat itu,saya dan jamaah lain melaksanakan sholat sunnah ihram dua rakaat, dan dilanjutkan dengan membaca niat berumroh yakni ”Labbaik allahumma umrotan.” Kami pun kembali naik bus dan melanjutkan perjalanan ke Mekkah. Rombongan kami tiba di Mekkah dan langsung menuju ke hotel untuk menaruh tas bawaan dan makan malam,setelah itu saya beserta rombongan menuju ke Masjidil Haram untuk melakukan sholat  tahiyatul masjid dan sekaligus salat isya, lalu kami menuju ka’bah dan dipandu oleh ustadz, disana saya merasakan getaran yang berbeda saat saya melakukan tawaf. setiap putaran ang saaya jalani  memberikan rasa yang berbeda, dan itu mengisyaratkan betapa besarnya kekuassaan Allah SWT yang telah menciptakan semuaini. Saat itu saya merasa sangat kecil dan tak memiliki daya apapun. Yang saya iangat hanya kebesaran Sang Pencipta. Tujuh putaran telah saya lalui dan Alhamdulillah saya bias mencium hajar aswad. Sungguh pengalaman ini tak terlupakan bagi saya, terimakasih telah menyempatkan waktu untuk membaca artikel saya ini.

Apa Itu Umroh ?


Disini saya akan menjeleskan apa itu umroh, dan disini saya tak bermaksud untuk menggurui / sok tau, tapi disini saya hanya memberi informasi. silahkan ....

Umrah adalah berasal dari bahasa arab yaitu ‘itimar yang artinya berjarah. Secara istilah Umrah berarti menjiarahi Ka’bah untuk melakukan serangkaian ibadah kepada Allah dengan memenuhi syarat-syarat, rukun-rukun, dan wajib-wajibnya. Tetapi umroh berbeda dengan ibadah haji, Umroh dapat dilaksanansetiap saat/ tiap waktu sepanjang tahun, artinya dapat dilakukan setiap saat, sepanjang tahun. Tetapi, umrah tidak boleh di laksanakan di hari Arofah atau Hari Raya idul adha yang jatuh pada tanggal 10 Zulhijah dan hari tasyrik  tanggal 11,12,13 Zulhijah yang hukumnya Makruh tahrim (mendekati haram).

Mengenai hukum Umrah, terdapat perbedaan pendapat diantara beberapa para ulama'. Imam Ahmad dan imam Syafi’i berpendapat bahwa hukum Umrah adalah wajib. Sedangkan ulama malikiyah dan hanafiyah mengatakannya, hukumnya adalah sunat mu’akkad. Perbedaan pendapat ini terjadi akibat dari perselisihan pemahaman mengenai makna amar (kalimat perintah), yaitu atimmu dalam firman Allah SWT, seperti yang disebutkan dalam Q.S. AI- Baqrah:179 berikut ini:

”WAATlMUL HAJJI WAL ‘UMRATA LILLAAH”

Artinya: “Dan sempurnakanlah haji dan Umrah karena Allah”

Imam Ahmad dan Imam Syafi’i berpendapat bahwa amar (perintah) di dalam ayat itu adalah untuk wajib. Sedangkan ulama malikiyah dan hanafiyah menafsirkan bahwa amar tersebut adalah untuk sunat mu’akkad. Mengenai bilangan Umrah, para ulama yang menyatakan wajib itu sependapat, bahwa wajibnya hanya sekali seumur hidup, Sama halnya denga ibadah haji. Tetapi, memperbanyak ibada umrah termasuk amalan yang sangat besar dan utama, lebih-lebih dalam bulan Ramadhan.

Rasulullah SAW. telah bersabda keutamaan itu seperti disebutkan dalam hadis di bawah ini :

”UMRATUNFllRAMADHAANA TA’DlLUU HAJJAH”

Artinya: “Sekali Umrah di dalam bulan Ramadhan sama denga sekali ibadah haji” (HR. Ahmad dan al-Bukhari).

>>RUKUN UMROH<<

Rukun-rukun Umrah adalah:

1. Ihram,

2. Thawaf

3. Sa’i antara Shafa dan Marwah

4. Mencukur rambut kepala atau memotongnya.

5. Tertib.

>>WAJIB UMROH<<

Wajib Umrah hanya Ihram dari miqat

1. saat di rumah / penginapan sebelum naik pesawat, mandilah terlebih dahulu, kemudian memakai wangi-wangian.

2. Bagi laki-Iaki memakai kain ihram dua helai yang tidak dijahit mengurung, satu helai untuk kain pengganti celana, yang sehelai lagi untuk selendang. Bagi wanita biasa saja.

3. Menjelang tiba di miqat (Qarnulmanazil) kita lakukan salat dua rakaat (sunat atau wajib).

4. Tepat di Qarnulmanazil (miqat), kira-kira 25 menit sebelum pesawat turun di Lapangan Terbang King Abdul Aziz Jeddah, kita mulai berihram, dengan niat Umrah serta     mengucapkan talbiyah.


INILAH TATA CARA UMROH
Diposkan oleh kepid uhuy / Label: INILAH TATA CARA UMROH / Comments: (0)

TATA CARA UMROH 
 Dalam melaksanakan ibadah umroh terdapat banyak tata cara untuk menjalankannya, dan saya akan menjelaskan secara rinci tata cara ber umroh tersebut ..... silahkan.....

Apabila berangkat dari Madinah
1. Menuju tempat miqat (tempat mulai niat umroh dan berpakaian ihram) di Bir Ali. tetapi boleh juga dilakukan sejak di Madinah mulai memakai pakaian ihrom, tetapi niatnya tetap dimulai di Bir Ali. Setelah berganti pakaian, dan shalat sunnah ihram dua rakaat.Niat umroh : "Labbaikallohumma umrotan".("Saya penuhi panggilan-Mu ya Allah untuk melaksanakan umroh")
2. Sejak memakai pakaian ihrom, tidak boleh memakai wangi-wangian, mandi memakai sabun, sikat gigi pakai odol, memakai peci/kopiah atau pakaian lain selain pakaian ihrom, dan berhubungan suami istri.
3. Sepanjang perjalanan menuju ke Makkah, perbanyak diri dengan membaca kalimat talbiyah : "Labbaikallohumma labbaik. Labbaika la syarikalaka labaik. Innal hamda wanni'mata laka wal mulk, la syarikalak".
Artinya : "Saya penuhi panggilan-Mu ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu. Aku penuhi panggilan-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian dan kenikmatan adalah milik-Mu dan juga kerajaan, tidak ada sekutu bagi-Mu"
4. Sesampai di Masjidil Haram, lakukan tawaf mengelilingi Ka'bah sebanyak 7 kali.
 - Putaran 1-3 berlari-lari kecil.
- Putaran 4-7 berjalan biasa.
- Tempat awal mulai tawaf : garis lurus (tapi garisnya tidak ada) antara pintu Ka'bah dan tanda lampu yang di pasang di sisi masjid.
- Pada batas ini, sambil melihat ke Ka'bah, kita melambaikan tangan 3 kali sambil mengucapkan : "Bismillah, Allahu Akbar".
- Sepanjang tawaf membaca do'a. Untuk mudahnya bisa membaca do'a sapu jagad : "Rabbana atina fiddun-ya hasanah, wafil akhirati hasanah waqina adzabannar".
5. Shalat 2 rakaat di depan makom Ibrahim.
6. Minum air zam-zam. Sebelumnya berdoalah terlebih dahulu.
7. Sa'i antara bukit Shofa dan Marwa, sebanyak 7 kali bolak balik.
- Cara menghitungnya : dari Shofa ke Marwa 1, Marwa ke Shofa 2, dan seterusnya, berakhir di Marwa.
- Sai dilakukan dengan berjalan, tapi pada batas antara 2 lampu, berlari-lari kecil.

8. tahallul (Cukur rambut)
- Boleh cukur sebagian.
    - Lebih afdhol, cukur semua.

>>LARANGAN SAAT IHRAM<<
- Tidak boleh memotong dan mencabut rambut, memotong kuku, menggaruk sampai kulit terkelupas atau mengeluarkan darah
 - Tidak boleh menggunakan wangi-wangian, termasuk yang ada pada sabun
 - Tidak boleh berkelahi
 - Tidak boleh bermesraan
 - Tidak boleh berhubungan suami isteri
 - Tidak boleh berkata yang tidak sopan, berkata jorok
- Tidak boleh menikah atau menikahkan
- Tidak boleh berburu atau membantu berburu binatang
 - Tidak boleh membunuh binatang (kecuali mengancam jiwa manusia), memotong atau mencabut tumbuhan / melakukan tindakan segala hal yang mengganggu      kehidupan mahluk.
- Tidak boleh berdandan / memakai make-up
 - Untuk pria tidak boleh : memakai penutup kepala, memakai pakaian berjahit dan tidak boleh memakai alas kaki yang menutup mata kaki
- Untuk wanita tidak boleh : menutup wajah dan memakai sarung tangan sehingga menutup telapak tangan
     


Persiapan Umroh Dan Tatacara Pelaksanaannya

Assalamualaikum semua saudaraku semuslih di seluruh dunia ……. Kali ini saya akan menjelaskan ”Persiapan Umroh dan tatacara pelaksanaannya” supaya kita lebih banyak mendapat ilmu silahkan baca artikel di bawah ini …. Silaaaaahkaaaann ……

..Syarat Umroh..
• Islam
• Baligh (dewasa)
• Berakal sehat (tidak terganggu fikirannya)
• Merdeka (bukan budak belian)
• Istitho’ah (mampu)
.. Rukun Umroh..
• (niat) ihram
• Tawaf umroh
• Sa’i
• Bercukur (tahallul)
• Dikerjakan secara tertib.
.. Wajib Umroh..
• Niat umroh dari miqat.
• Tidak berbuat hal-hal yang haram/ memba-talkan niat.
.. Larangan selama dalam keadaan ihram..
 Untuk pria
• Memakai pakaian yang dijahit
• Memakai alas kaki yang menutup mata kaki.
• Sengaja menutup kepala sampai menyentuh
rambut (kecuali dalam keadaan yang sangat darurat).
Untuk wanita
• Menutup telapak tangan.
• Menutup muka.
Untuk semua
• Memakai wangi-wangian (kecuali yang sudah dipakai sebelum niat ihram).
• Memotong kuku, mencukur/mencabut bulu /rambut
• Memburu atau membunuh binatang.
• Menikah atau menikahkan.
• Bercumbu atau bersetubuh
• Bertengkar, memarahi atau mengucapkan
kata-kata yang tidak senonoh/kotor.
• Memotong atau mencabut pohonan di tanah haram
Jika ada larangan di atas yang dilanggar maka ia harus membayar dam (denda), yakni dari mulai memberi makan fakir sampai menyembelih seekor kambing. Tanyakan kepada pembimbing atau mutawif tentang besarnya dam yang harus dikeluarkan, jika anda merasa melanggar larangan di atas.
.. Persiapan umroh..
1. Mandi sunnah, dengan niat untuk ihram.
2. Wudhu
3. Kenakan kain ihram (dilarang memakai wangi-wangian)
4. Sholat sunnah ihram 2 rakaat (akan kita lakukan di mesjid bir ali/atau dimiqot). Rakaat pertama dianjurkan membaca surat al kaafirun dan rakaat ke dua membaca surat al ikhlas.
5. Niat umroh (labbaika allahumma umratan) لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ عُمْرَةً
6. Membaca talbiah sampai ke makkah/mesjid haram.
كَ لَك لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ ، لَبَّيْكَ لَا شَرِيكَ لَك لَبَّيْكَ ، إنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَك وَالْمُلْكَ لَا شَرِي
Persiapan Umroh dan tatacara pelaksanaannya
Assalamualaikum semua saudaraku semuslih di seluruh dunia ……. Kali ini saya akan menjelaskan ”Persiapan Umroh dan tatacara pelaksanaannya” supaya kita lebih banyak mendapat ilmu silahkan baca artikel di bawah ini …. Silaaaaahkaaaann ……
..Syarat Umroh..
• Islam
• Baligh (dewasa)
• Berakal sehat (tidak terganggu fikirannya)
• Merdeka (bukan budak belian)
• Istitho’ah (mampu)
.. Rukun Umroh..
• (niat) ihram
• Tawaf umroh
• Sa’i
• Bercukur (tahallul)
• Dikerjakan secara tertib.
.. Wajib Umroh..
• Niat umroh dari miqat.
• Tidak berbuat hal-hal yang haram/ memba-talkan niat.
.. Larangan selama dalam keadaan ihram..
 Untuk pria
• Memakai pakaian yang dijahit
• Memakai alas kaki yang menutup mata kaki.
• Sengaja menutup kepala sampai menyentuh
rambut (kecuali dalam keadaan yang sangat darurat).
Untuk wanita
• Menutup telapak tangan.
• Menutup muka.
Untuk semua
• Memakai wangi-wangian (kecuali yang sudah dipakai sebelum niat ihram).
• Memotong kuku, mencukur/mencabut bulu /rambut
• Memburu atau membunuh binatang.
• Menikah atau menikahkan.
• Bercumbu atau bersetubuh
• Bertengkar, memarahi atau mengucapkan
kata-kata yang tidak senonoh/kotor.
• Memotong atau mencabut pohonan di tanah haram
Jika ada larangan di atas yang dilanggar maka ia harus membayar dam (denda), yakni dari mulai memberi makan fakir sampai menyembelih seekor kambing. Tanyakan kepada pembimbing atau mutawif tentang besarnya dam yang harus dikeluarkan, jika anda merasa melanggar larangan di atas.
.. Persiapan umroh..
1. Mandi sunnah, dengan niat untuk ihram.
2. Wudhu
3. Kenakan kain ihram (dilarang memakai wangi-wangian)
4. Sholat sunnah ihram 2 rakaat (akan kita lakukan di mesjid bir ali/atau dimiqot). Rakaat pertama dianjurkan membaca surat al kaafirun dan rakaat ke dua membaca surat al ikhlas.
5. Niat umroh (labbaika allahumma umratan) لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ عُمْرَةً
6. Membaca talbiah sampai ke makkah/mesjid haram.
كَ لَك لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ ، لَبَّيْكَ لَا شَرِيكَ لَك لَبَّيْكَ ، إنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَك وَالْمُلْكَ لَا شَرِي


.. Tata cara umrah..
1. Saat memasuki tanah haram (makkah) membaca doa masuk tanah haram.
2. Ketika tiba di mesjid, membaca do’a melihat mesjid haram.
3. Ketika melihat ka’abah, membaca do’a melihat ka’abah.
4. Memulai tawaf dari sudut hajar aswad, dengan cara mengelilingi ka’abah sebanyak 7 keliling.
5. Setelah selesai tawaf, berdo’a di multazam.
6. Kemudian sholat 2 rakaat di makam ibrahim.
7. Ke sumur zam-zam untuk minum air zam-zam.
8. Ke bukit safa untuk memulai sai. Sai adalah berjalan dari safa ke marwah sebanyak 7 putaran, dimana perjalanan dari safa ke marwah dianggap satu putaran. Demikian juga perjalanan dari marwah ke safa dianggap satu putaran. Jadi sai dimulai dari safa dan berakhir di marwah.
9. Tahallul. Setelah selesai putaran ke tujuh di marwah dilakukan pengguntingan rambut untuk menutup rangkaian umroh. Setelah tahallul, maka seluruh larangan umroh di atas sudah halal untuk dilakukan.
10. Sholat dua rakaat di hijir ismail, dapat dilakukan sebelum atau setelah sai.

Tawaf sunnah.
Dianjurkan kepada jamaah, selama berada di makkah untuk memperbanyak tawaf sunnah kapanpun anda sempat. Tawaf sunnah ini tidak dibatasi jumlah kelilingnya, yang penting dimulai dari sudut hajar aswad, dan dalam kedaan berwudhu.
Tawaf wada
Tawaf wada ini bisa kita artikan sebagai tawaf pamitan. Adapun tata caranya adalah sbb:
1. Tawaf wada dilakukan sesaat sebelum meninggalkan makkah.
2. Sama seperti tawaf umroh, tawaf wada juga dilakukan sebanyak 7 putaran, mulai dari hajar aswad dan berakhir di hajar aswad. Yang membedakan dengan tawaf umroh adalah niatnya.
3. Tawaf wada tidak menggunakan ihram. Tapi tetap harus dalam keadaan wudhu.
4. Bacaan dalam tawaf wada sama dengan bacaan tawaf lainnya.
5. Setelah selesai tawaf, sangat dianjurkan untuk berdoa di depan multazam. Pada intinya, doa yang diucapkan berisi antra lain, mohon ampunan dari allah, bersyukur kepada allah bahwasanya kita sudah diberi kesempatan mengunjungi rumahnya, memohon kepada allah agar kunjungan kita ini bukan kunjungan yang terakhir dan kita mohon agar diundang lagi oleh-nya. Kita juga dapat berdoa agar allah juga mengundang keluarga, sahabat, kenalan kita yang lain. Akhirnya kita mohon agar diberi keselamatan di perjalanan hingga sampai dirumah lagi.
6. Selesai berdoa, langsung kita keluar dari mesjid haram dan jika dapat, tidak usah lagi menoleh kebelakang.
7. Setelah tawaf wada, tidak boleh lagi melakukan aktifitas yang “berat”, seperti misalnya belanja lagi, atau tidur lagi di hotel atau bahkan masuk lagi ke mesjid haram.
8. Bagi wanita yang sedang haid dan tidak/belum berhenti, karena tidak bisa masuk mesjid, dianjurkan agar berdiri dihalaman mesjid dan usahakan melihat kaabah dari luar, kemudian membaca do’a (lihat poin 5). Untuk ini mintalah diantar oleh pembimbing atau mutawif .

  Terima kasih telam membaca artikel Manasik umrah, semoga kita semua dapat berangkat ke baitullah dengan aman dan barokah serta mendapatkan pahala mabrur insya allah.

  "Permata Hijaz Tour melayani perjalanan ibadah umrah ke baitullah.. dengan paket Promo dari Permata hijaz Tour insya allah anda akan mendapatkan pelayanan istimewa di tanah suci serta Perjalanan anda menjadi safari ibadah mulia..  cek disini#http://bit.ly/1tQq8uA

Kamis, 09 Oktober 2014

Jamaah haji eksis selfie

Jamaah haji makin doyan foto selfie



jamaah haji selfie
Add caption
Jamaah haji sedang berfoto selfie. 
Merdeka.com - Seiring perkembangan teknologi telepon seluler (ponsel), kata 'selfie' kini makin santer terdengar di seluruh dunia, tak terkecuali di tanah suci saat pelaksanaan haji.

Di depan Kabah di Masjidil Haram, para jamaah kini kerap menyempatkan waktu berfoto selfie dengan memakai ponsel.

"Saya berfoto selfie dengan latar belakang Kabah buat dipajang diFacebook supaya keluarga dan teman-teman bisa melihat. Begitulah cara kita berkomunikasi saat ini--tak perlu menelepon," kata Mehmet Dawud, seorang mahasiswa asal Turki, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Ahad (5/10).

Bagi banyak orang, foto selfie adalah bagian dari keinginan untuk pamer pengalaman dengan teman-teman atau keluarga terdekat.

"Selfie adalah sarana untuk mengabadikan ingatan dengan cara unik. Haji selama ini dipandang sebagai ibadah serius dan hanya buat orang tua. Selfie membuat haji tampak keren," kata Amir Marouf, arsitek asal Mesir berusia 30 tahun.

Namun bagi ulama Saudi yang beraliran garis keras Wahabi, mereka mengecam foto selfie saat pelaksanaan haji. Mereka menganggap selfie adalah pelanggaran dan mengabaikan sunnah Nabi.

Di dalam Masjidil Haram jamaah terkadang bisa mendengar seorang ulama menghardik orang-orang sedang berfoto selfie. "Yang khusyuk! Beribadah jauh lebih penting."

Sebagian ulama Saudi lain melihat fenomena selfie tidak bertentangan dengan ajaran Islam.

"Tak ada yang salah dengan foto selfie. Orang hanya ingin bersenang-senang dan mengingat pengalaman di tempat suci," ujar Abdallah bin Ali Basfar, dosen agama di Kota Mina.

ISU VIRUS MERS

Isu Virus MERS, Puluhan Calon Jamaah Umrah Batal Berangkat


Pemerintah Arab Mulai Batasi Lansia & Anak Ibadah Umrah
Kantor urusan haji dan Umrah di Arab mulai membatasi calon jemaah umrah dan haji anak dan lanjut usia.

 Medan - Puluhan calon jamaah umrah di Medan, Sumatera Utara mendatangi travel biro umrah PT Siar Haraman di Jalan Sisingamangaraja pagi tadi. Kedatangan mereka untuk membatalkan rencana berangkat umrah dalam waktu dekat.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (7/5/2014), rata-rata mereka khawatir dengan maraknya pemberitaan seputar mewabahnya virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS) di Arab Saudi.

Ketakutan jamaah semakin besar setelah adanya salah seorang warga di Sumatera Utara yang meninggal dunia, diduga akibat suspect virus MERS sepulang dari umrah.

Para calon jamaah akan menunggu perkembangan lebih lanjut dari pemerintah seputar penanganan virus mematikan tersebut. Setidaknya 2 hingga 3 bulan ke depan mereka kemungkinan baru akan berangkat umrah ke Arab Saudi.

Biro perjalanan di Medan menggandeng Dinas Kesehatan setempat untuk memberi sosialisasi dan pola penanganannya kepada sejumlah calon jamaah umrah. (Sss)

Kamis, 25 September 2014

intip kelancaran haji 2014

Ayo Fokuskan 3 Hal Ini Untuk Kelancaran Haji

Dalam mewujudkan kelancaran pelaksanaan ibadah haji di tanah suci, Kementerian Agama diharuskan untuk memfokuskan perbaikan pelayanan haji di banyak hal, entah itu bersifat kecil maupun besar. Namun ternyata ada 3 hal utama yang harus diberikan porsi fokus lebih besar untuk kelancaran pelaksanaan ibadah haji di tanah suci nanti. Kementerian Agama (Kemenag) mengatakan bahwa mereka akan memulai fokus pada 3 hal utama yang menjadi tolak ukur keberhasilan penyelenggaraan haji nantinya.


3hal kelancaran Haji
Jamaah Haji

3 hal utama tersebut adalah fokus dalam hal penanganan pemondokan, katering dan terakhir transportasi selama ibadah haji berlangsung. Ada banyak alasan yang menyebabkan mengapa Kemenag memprioritaskan 3 hal tersebut, diantaranya adalah :


pemondokan Jamaah Haji
Pemondokan Haji

  • Bagi para jamaah haji, pemondokan merupakan salah satu fasilitas penting yang harus diperhatikan. Hal ini dikarenakan selepas lelahnya menunaikan berbagai ibadah di tanah suci, para jamaah bisa mendapatkan tempat peristirahatan yang nyaman dan tentunya bisa menunjang kelancaran ibadah haji di tanah suci.
  • Dengan menitikberatkan fokus pada pemondokan ini, maka diharapkan para jamaah akan bisa mendapatkan pemondokan yang memiliki fasilitas lebih baik dan tentunya harga yang lebih terjangkau yang bisa diraih oleh semua pihak.
  • Selain fokus di masalah pemondokan, Kemenag juga ternyata berupaya untuk memfokuskan perhatian lebih kepada katering para jamaah haji di tanah suci.

Untuk menjangkau selera masyarakat Indonesia yang memang tidak terlalu familiar dengan makanan khas Timur Tengah ataupun Internasional, Kemenag telah berupaya untuk menyediakan berbagai jenis makanan khas Indonesia, selain itu Kemenag juga akan berusaha untuk merekrut koki asli Indonesia yang dalam kesehariannya memasak menu khas Indonesia.

Dengan begini diharapkan para jamaah haji tidak akan kesulitan beradaptasi dalam menyantap menu katering yang disediakan selama proses penunaian ibadah haji di tanah suci. Salah satu hal yang dikeluhkan oleh jamaah haji adalah mengenai transportasi yang sulit ditemui ketika menunaikan ibadah haji di tanah suci. Hal ini juga lah yang membuat Kemenag untuk menyewa ratusan unit bis yang akan beroperasi selama 24 jam penuh secara rutin di berbagai titik pengangkutan jamaah haji.
 Hal ini akan memudahkan bagi para jamaah haji dalam menunaikan segala ibadah di tanah suci nanti dengan lebih aman dan nyaman.


Nah bagi Anda yang ingin menunaikan haji, maka jangan ragu untuk menghubungi PERMATA HIJAZ TOUR yang bisa membantu Anda dalam menyediakan berbagai info haji dan menjadi penyelenggara haji plus terpercaya bagi Anda.

inilah kelebihan haji plus

Kelebihan Haji Plus Dibanding Haji Reguler

Haji Plus
Haji Plus Cheria Wisata

Haji itu merupakan rukun islam yang terakhir alias yang ke-5. Nah haji itu sebenarnya wajib, tapi jangan salah arti ketika mendengar kata wajib yang benar-benar harus dikerjakan. Wajib di sini yaitu bagi yang mampu, kalau yang belum mampu jangan terlalu dipaksakan. Jika memang ingin tapi keadaan belum memungkinkan, kita kan bisa usaha. Segalanya itu butuh proses dan usaha, jika kita sudah berusaha tinggal tunggu jawaban dari Allah SWT saja.

Haji itu bermacam-macam, mulai dari yang biasa (reguler) sampai yang plus, nah kali ini akan membahas tentang kelebihan haji plus dibanding haji reguler. Berikut adalah penjelasannya.

Haji Plus : 

1. Harga lebih tinggi tapi bukan tanpa alasan
2. Masa tunggu pemberangkatan jamaahnya lebih cepat
3. Penginapan haji plus di hotel yang dekat dengan Masjidil Haram (Makkah) atau Masjid Nabawi (Madinah)
4. Konsumsi bagi jamaah haji plus lebih terjamin, karena telah ditanggung pihak penyelenggara

Jadi di sini kita juga membicarakan uang, jika memang mau dengan fasilitas yang lebih yaa berarti biaya yang ditanggung pun lebih besar. Tapi apapun jenis hajinya itu, jika memang sudah mampu untuk menjalaninya maka syukuri saja dan jalani seikhlas dan sebaik mungkin.

Jika berniat untuk menjalani hajiCheria Wisata memiliki paket nya untuk anda. Di Cheria Wisata juga ada paket untuk haji, umroh dan tour wisata muslim.